Kotapinang, InfoLabusel - Sekda dan Kepala SKPD diminta bersikap netral. Terkait Pemilihan Kepala Daerah kabupaten Labuhanbatu Selatan (Labusel), pada 9 Desember 2015 mendatang.
Harapan ini disampaikan Dewan Pendiri Ikatan Pemuda Otonom Daerah (IPON) Kab. Labusel Rizal Sembiring, Minggu (1/11). "Perlu diingat, jabatan bukan untuk mendukung individu seseorang berstatus sebagai paslon Cabup Labusel, karena berharap kedekatan bisa mempertahankan jabatan, tapi berikanlah pelayanan prima terhadap masyarakat luas dan jangan ikut berpolitik sesuai sumpah jabatan,"katanya.
Mengingat pada Pileg 2014 lalu, kata Rizal, delapan pimpinan parpol mengecam aktivitas politik Bupati Labusel, yang disinyalir menginstruksikan pegawai negeri sipil (PNS) beserta pegawai honorer lingkungan Pemkab untuk memenangkan salah satu parpol.
"Mengingat hal kemarin, saya minta agar Sekda dan Kepala SKPD bersikap netral, mengapa ? Kalau pada Pileg saja sudah tak netral. Apalagi Pilkada yang melibatkan jabatan langsung individu seseorang untuk maju kembali," sebutnya.
Dalam data buku pemenangan Pileg 2014 lalu yang tersimpan rapi di lemarinya, kata Rizal menjelaskan, ada banyak tertulis istri pejabat SKPD termasuk PNS Labusel ikut terlibat. Di antaranya, istri Sekda Labusel Zulkifli dan istri kepala Dispenda Labusel Marahalim.
"Jadi, inilah yang perlu diminta dan dingatkan, karena diduga aktivitas politik bupati bisa saja mengintimidasi para aparatur di lingkungan Pemkab Labusel serta memicu konflik horizontal dengan beberapa paslon lain nanti, dikawatirkan akan menganggu kondusifitas Pilkada Labusel,"katanya.
sumber: harianandalas.com
Post a Comment